Sabtu, 09 April 2011

PERISTIWA TSUNAMI DI JEPANG BI 2 Softskill 2011

Gempa bumi kemarin memicu tsunami dengan ketinggian mencapai 10 meter. Peta getaran gempa yang dikeluarkan US Geological Survey (USGS) menunjukkan bahwa dataran pantai timur Jepang terkena gempa hingga skala VII-VIII MMI (modified mercalli intensity), yaitu sangat kuat hingga parah (Gambar 2). Skala MMI berkaitan dengan akselerasi tanah yang terjadi akibat gempa. Dampak yang ditimbulkan sangat dahsyat. Ribuan orang diperkirakan meninggal dunia dan hilang. Jumlah penduduk di kota-kota di Jepang yang terpengaruh oleh getaran gempa dengan skala VII-VIII, seperti Tokyo, Chiba, Sendai, Takahagi, Ofunato, Itako, Hasaki, Oarai, dan Tomigawa, mencapai 10,5 juta jiwa.
Setelah terjadi gempa bumi, Pacific Tsunami Warning Center (PTWC) mengeluarkan peringatan dini tsunami bagi Jepang, Rusia, Kepulauan Markus, dan Marianas Utara. Selain itu diperingatkan, negara-negara yang akan terkena dampak tsunami adalah Guam, Taiwan, Filipina, Indonesia, dan Hawai. Wilayah Indonesia yang terkena imbas tsunami yaitu pantai utara Papua, Papua Barat, Maluku Utara, dan Sulawesi Utara. Diperkirakan, daerah-daerah tersebut akan terkena tsunami sekitar 6 jam setelah tsunami di Jepang. Pantai Utara Papua, Papua Barat, dan Maluku Utara diperkirakan terkena tsunami pada pukul 20.35 WIT, sedangkan Sulawesi Utara pada 19.35 wita (Gambar 3). Beberapa kota di Indonesia Timur seperti Berebere, Maluku Utara, akan terkena tsunami pada pukul 19.58 WIT; Manokwari, Papua Barat, pukul 20.18 WIT; Jayapura, Papua, pukul 20.35 WIT; dan Sorong, Papua, pukul 20.35 WIT. 


sumber : Media Indonesia

Tidak ada komentar:

Posting Komentar